Kamis, 22 Maret 2012

"Jika manusia didunia ini yang MengAGUNGkan sebuah Cinta dalam perkawinannya'

menangis rasanya membaca kisah ini , ini salah satu kisah nyata yang ditayangkan TV swasta Indonesia..baiklah sahabat blogger kali ini saya akan menceritakan dan berbagi ketemen2 semua mengenai kisah ini...

Bapak suyatno diusianya 58 tahun kesehariannya harus merawat istrinya yang terbaring sakit
sepulang dari kerjanya beliau merawat istrinya yang lemah tak berdaya...

mereka dikaruniai 4 orang anak,selama 32 diusia perkawinannya beliau merawat dan membesarkan ke 4 anaknya

awal mula istrinya sakit karena melahirkan anaknya yang ke 4, dari sinilah musibah itu menimpa, dimulai dengan kaki lumpuh, lama2 kelamaan tubuhnya menjadi lemah dan lidahnya sudah tidak bisa digerakkan lagi...

setiap hari Pak Suyatno merawatnya sudah hampir 25 tahun dengan rasa ikhlas dan kasih sayang, mulai dari mengangkat, memandikan, membersihkan kotoran, mendandani, menyuapi dan lalu membaringkan kembali istrinya ke atas tempat tidur, terkadang menghibur istrinya dengan nonton TV sambil bercerita tentang kesehariannya dan yang lebih mengharukan lagi nie pak suyatno menyempatkan pulang demi menyuapi istrinya,..Subhanallah ...

anaknya sulung dr Pak Suyatno pernah kalau mereka ingin merawat ibunya, karena dr mereka kecil bapak yg selalu merawat dan tidak ada rasa ketidakihlasan bapak, oleh karena itu anaknya ingin bapak menikah lagi.....

ini lah jawaban dr Pak Suyatno yg membuat aku ngak tahan guys T_T

"Anak-anakku semua... jika perkawinan dan hidup di dunia ini hanya untuk mengejar nafsu, mungkin Bapak sudah menikah lagi dan meninggalkan Ibumu sejak dulu, tapi ketahuilah, dengan adanya Ibu kalian disamping Bapak, itu sudah lebih dari cukup, dia telah melahirkan kalian...."
sejenak kerongkongannya tersekat lalu melanjutkan,
"kalian yg selalu Kami rindukan hadir di dunia ini dengan penuh cinta yg tidak satupun dapat menghargainya dengan apapun juga. Coba kalian tanya Ibumu, apakah dia menginginkan keadaanya menjadi seperti sekarang ini ?
Kalian menginginkan Bapak bahagia, apakah batin Bapak bisa bahagia meninggalkan Ibumu dalam keadaannya sekarang?
Kalian menginginkan Bapak yg masih diberi Allah kesehatan, dirawat oleh orang lain, bagaimana dengan Ibumu yg masih sakit?"



mendengar perkataan Bapak Suyatno sentak ke 4 orang anknya menangis, dan Pak Suyatnopun tak bisa menyembunyikan rasa sedihnya dan ia pun menangis, begitupun istrinya mengeluarkan butiran airmata, seandainya saja ibu itu bisa berkata.......

dan Pak Suyatnopun melanjutkan kata2nya,..

"Jika manusia di dunia ini mengagungkan sebuah cinta dalam perkawinannya,tetapi tidak mau memberi waktu, tenaga, pikiran dan perhatian, itu semua adalah sebuah kesia-siaan. Saya sendiri yg dulu memilih dia menjadi pendamping hidup. Sewaktu dia sehat diapun dengan sabar merawat saya, mencintai saya dengan sepenuh hati dan batinnya, bukan hanya dengan matanya. Dan dia memberikan saya empat orang anak yg lucu-lucu... Sekarang dia sakit karena berkorban untuk cinta kita bersama. Saya terima itu sebagai ujian buat saya, mampukah saya memegang komitmen untuk mencintainya apa adanya..? Selamanya..? Sehatpun belum tentu saya mencari penggantinya apalagi dia dalam sakit seperti ini...."


http://www.ikutikutan.com/2010/12/kisah-nyata-cinta-mampukah-kita.html

Salut abiez buat Pak Suyatno, yang telah membuktikan apa itu sebuah cinta.....karena cinta itu bukan Nafsu, harta, atau harga diri melainkan

Kesetiaan
Keberanian
Kesucian dan
Keikhlasan....

love your wife, love your husband and love your kids...














Tidak ada komentar:

Posting Komentar